sangat benar bahwa ada sebuah lagu yang menggambarkan hidup itu hanyalah panggung sandiwara, dengan manusia lah aktor pemain peran di dalamnya.
jika terjebak, dunia ini rasanya menjadi penuh dusta, akibat topeng-topeng palsu yang menutupi jiwa raga manusia.
namun, itu semua tak salah juga, ketika tak menginginkan orang lain tahu akan sebuah luka derita jiwa.
inilah diriku sendiri, yang sudah mencoba bermain peran, menampakkan bahwa semua baik-baik saja.
akulah aktrisnya, yang sebenarnya mau menangis tapi sudah kebal, mau marah tapi buat apa, mau sedih tambah-tambah nggak berguna, dan mau kecewa? cuma nambah duka lara.
tapi lagi-lagi ini realita bukan drama yang terkadang menutupi pun tak bisa.
sungguh, jika bisa ingin rasanya meluapkan rasa yang ada, agar kemudian rasa tegang sirna diganti dengan lega.
hidup dengan sandiwara, penuh dengan bercanda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar